White Fragility: Why It's So Hard for White People to Talk About Racism
Promo
Terlaris
Judul: White Fragility: Why It's So Hard for White People to Talk About Racism
Penulis: Robin DiAngelo
Penerbit: Beacon Press, 2018
Isi: 192 halaman (1 MB)
Bahasa: Inggris
Format: Ebook EPUB
Dalam "buku penting dan indah" ini (Michael Eric Dyson), pendidik antirasis Robin DiAngelo dengan cekatan menerangi fenomena kerapuhan kulit putih dan "memungkinkan kita memahami rasisme sebagai praktik yang tidak terbatas pada 'orang jahat' (Claudia Rankine). Mengacu pada gerakan defensif yang dilakukan orang kulit putih ketika ditantang secara rasial, kerapuhan kulit putih dicirikan oleh emosi seperti kemarahan, ketakutan, dan rasa bersalah, dan oleh perilaku termasuk argumentasi dan keheningan. Perilaku ini, pada gilirannya, berfungsi untuk mengembalikan keseimbangan ras kulit putih dan mencegah dialog lintas ras yang berarti. Dalam eksplorasi mendalam ini, DiAngelo meneliti bagaimana kerapuhan kulit putih berkembang, bagaimana ia melindungi ketidaksetaraan rasial, dan apa yang dapat kita lakukan untuk terlibat lebih konstruktif.
Penulis: Robin DiAngelo
Penerbit: Beacon Press, 2018
Isi: 192 halaman (1 MB)
Bahasa: Inggris
Format: Ebook EPUB
Dalam "buku penting dan indah" ini (Michael Eric Dyson), pendidik antirasis Robin DiAngelo dengan cekatan menerangi fenomena kerapuhan kulit putih dan "memungkinkan kita memahami rasisme sebagai praktik yang tidak terbatas pada 'orang jahat' (Claudia Rankine). Mengacu pada gerakan defensif yang dilakukan orang kulit putih ketika ditantang secara rasial, kerapuhan kulit putih dicirikan oleh emosi seperti kemarahan, ketakutan, dan rasa bersalah, dan oleh perilaku termasuk argumentasi dan keheningan. Perilaku ini, pada gilirannya, berfungsi untuk mengembalikan keseimbangan ras kulit putih dan mencegah dialog lintas ras yang berarti. Dalam eksplorasi mendalam ini, DiAngelo meneliti bagaimana kerapuhan kulit putih berkembang, bagaimana ia melindungi ketidaksetaraan rasial, dan apa yang dapat kita lakukan untuk terlibat lebih konstruktif.