Opium to Java: Revenue Farming and Chinese Enterprise in Colonial Indonesia, 1860-1910
Promo
Terlaris
Judul: Opium to Java: Revenue Farming and Chinese Enterprise in Colonial Indonesia, 1860-1910
Penulis: James R. Rush
Penerbit: Equinox, 2007
Isi: 291 Halaman (43 MB)
Bahasa: Inggris
Format: Ebook PDF Scan (teks tidak bisa dicopy)
Merokok opium merupakan kebiasaan sosial yang tersebar luas di Jawa pada abad ke-19, dan perdagangan opium komersial mempunyai dampak ekonomi dan politik yang luas. Seperti di banyak wilayah Belanda di kepulauan Indonesia, obat-obatan tersebut diimpor dari tempat lain dan dijual ke seluruh pulau di bawah monopoli pemerintah -sebuah sistem pendapatan "pertanian". Waralaba monopoli ini diatur oleh pemerintah dan dioperasikan oleh anggota elit Tionghoa di Jawa, yang seringkali juga merupakan pejabat lokal yang ditunjuk oleh Belanda. Dengan demikian, peternakan tersebut membantu mendukung jaringan patronase besar Tiongkok yang bersaing untuk menguasai pasar pedesaan di seluruh Jawa.
James Rush menjelaskan cara kerja sistem pertanian opium pada masa dewasanya dengan mengukur jangkauan sosial, ekonomi, dan politik dari monopoli ini dalam masyarakat kolonial yang didominasi Belanda. Analisisnya mengenai perkebunan opium mencakup sejarah sosial perokok opium di Jawa dan elit perwira Tionghoa yang tidak hanya mendominasi pertanian opium tetapi juga komunitas Tionghoa di pulau tersebut dan sebagian besar perekonomian komersialnya.
Ia menggambarkan hubungan antara berbagai kelas Tionghoa dan Jawa, serta hubungan elit Tionghoa dengan Belanda, dan ia menelusuri interaksi politik yang dipicu oleh penyelundupan dan pasar gelap di antara semua elemen tersebut. Sebuah kontribusi penting terhadap sejarah sosial dan politik Asia Tenggara dan kini dihidupkan kembali sebagai anggota seri Indonesia Klasik karya Equinox Publishing, buku ini memberikan dimensi baru pada pengetahuan kita tentang masyarakat Jawa abad kesembilan belas serta proses kontrol sosial dan politik. dominasi ekonomi pada masa kolonial.
Penulis: James R. Rush
Penerbit: Equinox, 2007
Isi: 291 Halaman (43 MB)
Bahasa: Inggris
Format: Ebook PDF Scan (teks tidak bisa dicopy)
Merokok opium merupakan kebiasaan sosial yang tersebar luas di Jawa pada abad ke-19, dan perdagangan opium komersial mempunyai dampak ekonomi dan politik yang luas. Seperti di banyak wilayah Belanda di kepulauan Indonesia, obat-obatan tersebut diimpor dari tempat lain dan dijual ke seluruh pulau di bawah monopoli pemerintah -sebuah sistem pendapatan "pertanian". Waralaba monopoli ini diatur oleh pemerintah dan dioperasikan oleh anggota elit Tionghoa di Jawa, yang seringkali juga merupakan pejabat lokal yang ditunjuk oleh Belanda. Dengan demikian, peternakan tersebut membantu mendukung jaringan patronase besar Tiongkok yang bersaing untuk menguasai pasar pedesaan di seluruh Jawa.
James Rush menjelaskan cara kerja sistem pertanian opium pada masa dewasanya dengan mengukur jangkauan sosial, ekonomi, dan politik dari monopoli ini dalam masyarakat kolonial yang didominasi Belanda. Analisisnya mengenai perkebunan opium mencakup sejarah sosial perokok opium di Jawa dan elit perwira Tionghoa yang tidak hanya mendominasi pertanian opium tetapi juga komunitas Tionghoa di pulau tersebut dan sebagian besar perekonomian komersialnya.
Ia menggambarkan hubungan antara berbagai kelas Tionghoa dan Jawa, serta hubungan elit Tionghoa dengan Belanda, dan ia menelusuri interaksi politik yang dipicu oleh penyelundupan dan pasar gelap di antara semua elemen tersebut. Sebuah kontribusi penting terhadap sejarah sosial dan politik Asia Tenggara dan kini dihidupkan kembali sebagai anggota seri Indonesia Klasik karya Equinox Publishing, buku ini memberikan dimensi baru pada pengetahuan kita tentang masyarakat Jawa abad kesembilan belas serta proses kontrol sosial dan politik. dominasi ekonomi pada masa kolonial.