Jual Buku Radical Reform: Islamic Ethics and Liberation
Judul: Radical Reform: Islamic Ethics and Liberation
Penulis: Tariq Ramadan
Penerbit: Oxford University Press, 2009
Bahasa: Inggris
Tebal: 384 halaman
Harga: Rp. 100.000 (blm ongkir)
Order 1: SMS/WA 085225918312
Order 2: WA 0895362452784
Ramadan menyerukan sebuah reformasi radikal yang melampaui adaptasi untuk membayangkan solusi berani dan kreatif untuk mengubah masa kini dan masa depan masyarakat kita. Pendekatan baru ini menginterogasi sumber, kategori, sasaran, alat, dan metodologi hukum dan yurisprudensi yang telah ditetapkan secara historis, dan otoritas geografi pengetahuan tradisional ini telah diberikan kepada para ilmuwan tekstual. Dia mengusulkan sebuah geografi baru yang mengubah sumber dan tujuan spiritual dan etika hukum yang menciptakan ruang bagi otoritas ilmuwan ilmu sosial dan ilmu pasti. Ini akan melengkapi reformasi transformatif ini dengan pengetahuan spiritual, etika, sosial dan ilmiah yang diperlukan untuk menghadapi tantangan kontemporer. Ramadan berpendapat bahwa reformasi radikal menuntut tidak hanya kontribusi yang sama dari para ilmuwan baik dari teks maupun konteksnya, namun keterlibatan kritis dan imajinasi kreatif massa Muslim. Proposal untuk reformasi radikal ini secara dramatis menggeser pusat gravitasi otoritas. Hal ini terikat untuk memancing kontroversi dan memicu perdebatan di kalangan umat Islam dan non-Muslim.
Penulis: Tariq Ramadan
Penerbit: Oxford University Press, 2009
Bahasa: Inggris
Tebal: 384 halaman
Harga: Rp. 100.000 (blm ongkir)
Order 1: SMS/WA 085225918312
Order 2: WA 0895362452784
Ramadan menyerukan sebuah reformasi radikal yang melampaui adaptasi untuk membayangkan solusi berani dan kreatif untuk mengubah masa kini dan masa depan masyarakat kita. Pendekatan baru ini menginterogasi sumber, kategori, sasaran, alat, dan metodologi hukum dan yurisprudensi yang telah ditetapkan secara historis, dan otoritas geografi pengetahuan tradisional ini telah diberikan kepada para ilmuwan tekstual. Dia mengusulkan sebuah geografi baru yang mengubah sumber dan tujuan spiritual dan etika hukum yang menciptakan ruang bagi otoritas ilmuwan ilmu sosial dan ilmu pasti. Ini akan melengkapi reformasi transformatif ini dengan pengetahuan spiritual, etika, sosial dan ilmiah yang diperlukan untuk menghadapi tantangan kontemporer. Ramadan berpendapat bahwa reformasi radikal menuntut tidak hanya kontribusi yang sama dari para ilmuwan baik dari teks maupun konteksnya, namun keterlibatan kritis dan imajinasi kreatif massa Muslim. Proposal untuk reformasi radikal ini secara dramatis menggeser pusat gravitasi otoritas. Hal ini terikat untuk memancing kontroversi dan memicu perdebatan di kalangan umat Islam dan non-Muslim.